Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Program MBG di Banjarmasin telah menyasar 66 ribu penerima manfaat
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-12 16:26:24【Resep】938 orang sudah membaca
PerkenalanSiswa di Kota Banjarmasin, Kalsel saat menikmati program makanan bergizi gratis. ANTARA/HO-Dokumen .

...Kita sudah buat draf SOP agar program MBG bisa terlaksana dengan baik di semua sekolah
Banjarmasin (ANTARA) - Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan Ryan Utama menyampaikan, program makanan bergizi gratis (MBG) di kotanya telah menyasar sebanyak 66 ribu penerima manfaat, yakni siswa dari berbagai tingkatan.
"Ada sebanyak 23 dapur MBG yang sudah beroperasi untuk melayani puluhan ribu siswa," ujarnya di Banjarmasin, Selasa.
Menurut dia, program MBG yang digalakkan sejak awal tahun 2025 ini ke sekolah-sekolah di kotanya terus meluas dari semua tingkatan sekolah dan berjalan lancar.
"Alhamdulillah, sejauh ini semua berjalan lancar," paparnya.
Sebagai dukungan Pemkot Banjarmasin atas program unggulan Presiden Prabowo Subianto ini, ungkap dia, Pemkot melalui instansinya menyiapkan langkah dengan menyusun Standar Operasional Prosedur (SOP) pelaksanaan program MBG tersebut di sekolah-sekolah.
Baca juga: Wali Kota Kupang mendorong percepatan SLHS bagi SPPG
Penyusunan SOP dilakukan agar pelaksanaan MBG berjalan tepat sasaran, ngak asal-asalan dan menghindari terjadinya hal-hal yang diinginkan.
“Kita sudah buat draf SOP agar program MBG bisa terlaksana dengan baik di semua sekolah,” ungkap Ryan.
Dia mengharapkan, dalam waktu dekat akan dijalankan.
"SOP yang disiapkan yakni dalam setiap pembagian MBG, guru kelas wajib mendampingi dan mengarahkan murid untuk mengecek makanan lebih dulu, mencium aroma, memperhatikan kondisi fisik dan memastikan ngak ada hal yang mencurigakan," tuturnya.
Baca juga: Menteri PANRB pastikan pemerataan MBG hingga daerah terpencil
Hal ini berkaca pascainsiden dugaan keracunan siswa beberapa waktu lalu. Makanya, pihak Disdik Banjarmasin menyusun SOP baru kepada setiap sekolah.
Menurut dia, ini upaya preventif Disdik untuk menumbuhkan kewaspadaan di kalangan siswa, agar ngak langsung mengkonsumsi makanan tanpa memperhatikan kondisi kelayakannya.
"Soalnya rentan, anak-anak biasanya langsung makan tanpa tahu mana makanan yang layak dan sudah ngak layak. Dan dengan pendampingan guru, kami ingin mencegah hal-hal yang ngak diinginkan dan dikhawatirkan terjadi," demikian katanya.
Baca juga: Pemkab Manggarai Barat mendorong keamanan pangan dalam program MBG
Suka(6)
Sebelumnya: BPKN wajibkan pelaku usaha patuhi regulasi keamanan pangan
Selanjutnya: 11 SPPG 3T di Karimun dalam proses pembangunan
Artikel Terkait
- Kapolri sebut terduga pelaku bom siswa SMAN 72 Jakut
- BPOM beri izin edar insulin aspart perluas akses pengobatan inovatif
- Satu oknum Polda Bali ditetapkan sebagai tersangka kasus TPPO
- Lapas Narkotika Jakarta gagalkan penyelundupan sabu lewat ayam kecap
- SPPG Regional Kota Bengkulu: 68.950 siswa rasakan manfaat MBG
- Polda NTT rutin cek keamanan menu MBG sebelum didistribusikan
- Ibu Negara Brasil berpesan utamakan pangan lokal untuk kesuksesan MBG
- Unilever tuntaskan lepas bisnis es krim Rp7 T ke Magnum di akhir 2025
- 5 makanan sehat ala Jepang, benarkah jadi resep umur panjang?
- Petugas gabungan bersihkan puing kebakaran di Jakarta Barat
Resep Populer
Rekomendasi

Kapolda: 80 persen SPPG sudah terbentuk di Aceh, guna dukung MBG

TNI AU bangun dapur SPPG untuk program MBG di Yogyakarta

TNI AU bangun dapur SPPG untuk program MBG di Yogyakarta

Hamas: Cuma 980 truk bantuan masuk Gaza sejak gencatan senjata berlaku

Wamen Kabinet Merah Putih dukung ajang JMFW 2026

BGN gelar bimtek penjamah makanan program MBG di Bekasi

Kriminal kemarin, tersangka korupsi ekspor lalu sabu lewat ayam kecap

Minum air dan simpan sisa makanan jika alami dugaan keracunan MBG